Cara Agar Lolos Tes Interview Lamaran Pekerjaan

Sulitnya mencari pekerjaan memang tak terlepas dari tingginya tingkat persaingan pada tes lapangan pekerjaan beserta jumlah lowongan pekerjaan yang ada. Ini bisa dilihat dari berbagai lini aspek lowongan pekerjaan, walaupun memang ada banyak jumlah lowongan pekerjaan, namun pada dasarnya, pencari kerja ini juga ada banyak. Mulai dari lulusan sekolah terbaru, hingga beberapa orang yang habis kontrak dan sudah bekerja di pekerjaan lain sebelumnya.

Persaingan lowongan pekerjaan ini bisa dilihat dengan tes yang akan diajukan. Mulai dari pendaftaran, pendaftaran sendiri juga sudah dilakukan penyaringan tenaga kerja. Jika Anda lihat secara lebih seksama, pemberkasan akan mengacu pada semua kebutuhan berkas yang dibutuhkan. Jika memang tidak lengkap dan masih semu, maka pada tahap ini peserta tes lowongan kerja akan gugur lebih awal. Kemudian akan ada psikotes.

Di sini juga sudah ada penyaringan yang lebih ketat lagi, mulai dari berbagai cara dan tes psikologis yang memang mempunyai daya penilaian pada pemikiran dan analogi dari masing-masing peserta tes. Nilai tertinggi dan yang mencapai ambang batas akan masuk dan bisa mengikuti tes selanjutnya.

Tes selanjutnya akan ada tes teori, tes kesehatan, kemudian interview dan ada beberapa perusahaan yang menerapkan interview final.

Kalau Anda sudah sampai pada tes interview, tentu akan ada penunjang untuk masuk ke tahapan diterima atau tidaknya. Jangan sampai Anda gagal pada tahapan ini, biasanya pada tahapan ini ada yang masih gagal dan gugup menghadapi tes wawancara langsung dengan HRD dan pemilik perusahaan.

Cara Agar Lolos Tes Interview Lamaran Pekerjaan

Untuk bisa lolos dalam tes lamaran pekerjaan, beberapa tahapan tes bisa Anda lewati lebih dulu. Jika Anda melamar pekerjaan pada perusahaan besar, beberapa tahapan tes memang akan lebih rumit. Mulai dari psikotes sampai tes wawancara final, tentu akan menguras banyak pemikiran Anda.

Berbeda dengan beberapa perusahaan kecil dan kelas menengah, biasanya hanya akan menggunakan tes tahapan terpenting dalam perekrutan karyawan saja. Atau kadang memang dari sebuah perusahaan akan menggunakan jasa tes perekrutan karyawan dari penyedia jasa, kemudian dari perusahaan terkait hanya akan menggunakan tes pokok maupun intinya saja.

Hal yang Sering Ditanyakan Saat tes Interview

Perlu Anda pahami lebih dulu mengenai beberapa pertanyaan yang sering diajukan dalam tahapan tes wawancara. Ini akan membantu Anda lebih mudah dalam menjawab pertanyaan yang akan diajukan. Beberapa pertanyaan ini diantaranya,

1.Identitas Diri

Identitas diri Anda akan ditanyakan ulang pada saat tes wawancara. Mengenai profil keluarga atau berbagai alasan Anda dalam memilih sekolah, memilih berbagai hal lain dari minat dan hobi atau sejenisnya.

Walaupun memang identitas diri Anda sudah ada lengkap dalam biodata, namun kebanyakan pemilik perusahaan akan mencoba lebih dekat dan melakukan pendekatan pada profil calon karyawan mereka.

2.Keahlian

Jika Anda masih fres graduate, biasanya akan ditanyakan mengenai bakat Anda, walaupun memang belum ada pengalaman, sebaiknya Anda jawab saja dengan pengalaman dari sewaktu Anda sekolah dalam jurusan terkait. Baik prestasi atau pengalaman berorganisasi Anda juga akan lebih menambah nilai pada tes wawancara ini.

Namun jika Anda sudah pengalaman sebelumnya dari perusahaan lain, sebaiknya Anda manfaatkan  berbagai pengalaman Anda dalam perusahaan lain tersebut dan ceritakan saja sesuai dengan prestasi dan bidang yang Anda geluti sebelumnya.

Sertakan juga alasan mengapa Anda keluar dari perusahaan sebelumnya, biasanya memang pada wawancara orang yang sudah berpengalaman akan lebih rumit dan lebih lama ketimbang calon karyawan yang belum pernah bekerja sebelumnya.

3.Minat dan Keinginan

Kenapa Anda ingin bekerja di perusahaan kami? Setidaknya demikian pertanyaan yang akan diajukan. Anda bisa menjawab saja sesuai dengan minat dan alasan Anda ingin bergabung dengan perusahaan tersebut. Bisa saja dengan alasan gaji, kontrak kerja, karier atau alasan lain.

Misalnya saja dekat dengan rumah Anda, atau jam kerja fleksibel dan masih banyak alasan lain, sesuaikan saja dengan jenis pekerjaan dan tantangan yang akan Anda hadapi.

4. Tujuan Melamar Pekerjaan

Kenapa Anda melamar pekerjaan di perusahaan kami? Ini bisa dijawab saja dengan Anda ingin bekerja berdasar alasan Anda sendiri. Mulai dari gaji, alasan tempat, karier dan masih banyak yang lain.

Kemudian biasanya juga akan ditanyakan mengenai dari mana Anda mendapatkan lowongan dan informasi mengenai perusahaan kami. Ini bisa Anda jawab saja sesuai dengan sumber lowongan yang Anda dapatkan.

5. Gaji yang Akan Diminta

Jika Anda belum berpengalaman, sebaiknya jawab saja sesuai dengan rasional dari perusahaan terkait atau dari UMR dan UMK dari kota perusahaan tersebut. Namun jika Anda sudah berpengalaman, Anda bisa menjawab sesuai dengan negosiasi dari perusahaan terkait. Negosiasi memang nantinya akan ada di bagian tes wawancara ini, jadi gunakan semaksimal mungkin dan jangan sampai Anda sia-siakan kesempatan untuk bertanya dalam sesi ini.

Tes wawancara merupakan tes di mana Anda akan bertemu dengan pemilik perusahaan atau perwakilan pemilik perusahaan. Jadi maksimalkan untuk mengulas secara lebih jauh mengenai banyak informasi atau pekerjaan yang akan Anda lakukan.

Tanyakan juga mengenai fasilitas lain, misalnya saja mengenai mess, penginapan, kos, uang jalan, uang makan, atau berbagai fasilitas lainnya. Jangan sampai nantinya Anda akan mengeluh pada berbagai hal yang tidak sesuai pada saat Anda tes wawancara kemudian pada saat Anda bekerja.