Widget HTML #1

4 Strategi Marketing Terbaik Dalam Berbisnis

 Feenance.web.id - Salah satu cara untuk mengembangkan sebuah bisnis dan usaha adalah dengan memperbaiki tatanan dan konsep dari marketing. Dalam berbisnis, kalau pebisnis yang masih pemula, kadang memang menyepelekan hal ini. Padahal nantinya sangat berpengaruh pada costumer yang akan datang baik membeli produk maupun menggunakan jasa yang Anda miliki.

Strategi marketing di era sekarang ini tentunya akan mencakup banyak hal. Mulai dari offline dan online, tentu saja harus dimaksimalkan. Apalagi di era yang serba menggunakan teknologi, tentu pengusaha dan pebisnis di era modern ini harus bisa menyesuaikan dengan keadaan dan target market juga harus pas.

Marketing dan menjualkan produk atau Anda memang bekerja sebagai marketing penjualan baik produk barang dan jasa, tentunya harus mengetahui teknik untuk bisa memikat pelanggan. Dalam memikat pelanggan agar menggunakan produk dan jasa Anda, tentunya skill Anda baik dalam berbicara, edukasi, sosialisasi dan konsep lain juga harus bisa Anda sesuaikan dengan keadaan market Anda.

Terlebih dengan keadaan pesaing dan semua produk yang mirip dengan produk Anda, tentu saja persaingan akan semakin ketat. Untuk itu, bagi Anda yang sedang memulai sebuah usaha, sebaiknya Anda memilih usaha yang memang minim pesaing, dan kalau memang sudah ada banyak pesaing dalam bisnis yang sama, Anda harus menggunakan inovasi terbaru. Karena nantinya memang akan ada persaingan harga antar kompetitor.

4 Strategi Marketing Terbaik Dalam Berbisnis




Strategi marketing sendiri sangat diperlukan oleh semua pebisnis dalam berbagai aspek bidang usaha. Ini akan menjadi tolak ukur penjualan dan nantinya akan berpengaruh pada omset setiap bulannya. Dan beberapa terkait strategi marketing terbaik dalam memulai usaha dan bisnis, Anda bisa menggunakan strategi berikut ini.

1. Penjualan Langsung

Dalam melakukan penjualan secara langsung memang public speaking juga menjadi tolak ukur, bahkan penampilan dari marketer juga akan berpengaruh pada ketertarikan pelanggan dalam membeli produk Anda.

Misalnya saja Anda berbisnis dalam bidang kuliner, tak hanya skill Anda saja, kebersihan dan tampilan maupun persaingan harga juga bisa mempengaruhi konsumen. Dalam berbisnis Anda bisa menjual barang dan jasa Anda secara langsung. Dan ini memang membutuhkan teknik khusus dan bisa memperoleh konsumen yang pas dengan target market Anda.

Dalam melakukan strategi ini, Anda sebaiknya mempunyai dukungan dari produk Anda atau bahkan pada relasi Anda. Biasanya kalau masih membuka usaha pemula, akan menawarkan ke beberapa saudara terdekat lebih dulu. Kemudian barulah nantinya langsung bisa menggunakan teknik untuk memperoleh target market lain.

Strategi marketi penjualan langsung seperti ini bisa memicu peningkatan usaha dan omset untuk kedepannya, pasalnya Anda juga nantinya akan lebih mudah dalam menganalisa dan melakukan closing produk di periode berikutnya. Anda juga akan menguasai pasar yang sudah Anda targetkan sebelumnya dengan lebih mudah.

2. Internet Marketing



Sekarang ini sudah eranya digital dan serba menggunakan internet. Pengguna internet yang semakin besar, tentu saja membuat dan menciptakan sebuah kelompok market. Jika Anda bisa memilah dan menargetkan promosi Anda dalam dunia digital, tentu saja akan closing pada produk Anda. Yang terpenting, Anda bisa menargetkan produk Anda pada sasaran yang tepat.

Mengingat kebutuhan berbagai masyarakat modern, mereka lebih cenderung untuk mencari inspirasi dan review dari berbagai produk yang ada di internet lebih dulu. Untuk membuat sebuah penargetan pasar di dunia internet Anda bisa menggunakan berbagai cara. Mulai dari membuat website, landing page mengenai produk Anda atau bisa juga menggunakan jasa periklanan di mana di dalamnya memang sudah tercipta ekosistem dan Anda tinggal melakukan optimasi pada iklan Anda.

Misalnya saja menggunakan periklanan dari Google Adsense, di mana untuk para penerbit iklan Anda bisa bergabung di Google Adword. Anda bisa menyesuaikan dengan budget Anda. Misalnya saja disesuaikan dengan budget dan tampilan iklan yang Anda miliki.

Dan enaknya menggunakan Google Ads ini, Anda hanya membayar jika impresi iklan Anda yang tayang pada penargetan dan dilakukan klik oleh pengunjung yang masuk menggunakan iklan Anda. Tentu saja tidak dirugikan jika Anda menggunakan iklan dari Google Ads ini.

Biaya bisa Anda sesuaikan, target iklan yang sangat luas, dan tentunya ada berbagai pengaturan untuk memaksimalkan tampilan iklan Anda baik pada website dan Youtube, karena memang Google Ads akan tampil pada semua produk Google yang menggunakan layanan ini. Baik dari Website dan Youtube yang sudah bekerja sama, atau pada aplikasi yang sudah digunakan dari Play Store.

3. Point Of Purchase

Cara ini adalah menempatkan sebuah produk pada produk lain yang sedang promo. Dan biasanya memang dari produk yang akan ditawarkan tentu saja masih relevan dengan produk yang sedang di flash sale kan. Anda bisa melihat contoh penerapan strategi ini ada pada berbagai jenis market place modern.

Misalnya saja pada Shopee, Lazada dan Tokopedia. Anda bisa melihat berbagai saran produk yang memang masih relevan dengan apa yang sedang Anda cari, atau memang pada flash sale dan diskon. Beberapa produk yang relevan tentu saja akan tampil baik di dalamnya, di sampingnya, atau di tempat yang memang sudah direkomendasikan pada toko online.

Jika Anda mempunyai website online shop sendiri, Anda bisa dengan mudah menggunakan langkah POP ini. Hasilnya memang sangat signifikan. Misalnya saja pada berbagai produk retail, tentu akan ada efek dan penjualan, tinggal Anda memaksimalkan berbagai kebutuhan penarik iklan saja. Mulai dari judul barang dan produk, kemudian pada foto thumnail dan deskripsi, atau bisa juga pada review para pengunjung dan membeli yang sudah menggunakan produk Anda sebelumnya.

4. Earned Media Sosial

Strategi semacam ini harus bisa mendapatkan trust atau kepercayaan lebih dulu pada media sosial Anda. Anda mungkin sudah pernah melihat atau bahkan sering kali melihat berbagai media sosial resmi dan akun official dari sebuah perusahaan dan produk. Singkatnya, dalam membangun sebuah brand, pasar pada media sosial sendiri juga sangat ampuh. Anda akan kesulitan jika Anda langsung menawarkan barang di media sosial jika secara acak dan asal-asalan.

Anda bisa melihat sebuah ekosistem yang bagus pada media sosial. Misalnya saja grup mengenai jual beli. Anda bisa membuat akun dengan nama brand Anda, kemudian Anda juga aktif pada media sosial. Dan lakukan juga berbagai aktivitas yang bisa menarik banyak follower dan views pada media sosial.

Layanan media sosial memang sangat efektif dan biasa digunakan untuk menjalin sebuah komunikasi dengan berbagai pengguna dari seluruh dunia. Tentu saja Anda bisa memanfaatkan hal ini supaya lebih mudah dalam mendapatkan kredibilitas dari produk dan brand Anda untuk kalangan media sosial.

Anda bisa membuat akun brand dengan nama brand di media sosial yang memang sudah kaya dengan para pengguna. Misalnya saja mengenai Twitter, Facebook, TikTok dan masih banyak lagi yang lain, pada intinya sesuaikan saja dengan kebutuhan Anda dan pilih media sosial yang memang ada banyak pengguna dan sudah terbentuk ekosistem yang bagus di dalamnya.

 

Posting Komentar untuk "4 Strategi Marketing Terbaik Dalam Berbisnis"