Widget HTML #1

Persamaan Dasar Akuntansi: Pengertian, Unsur, Contoh dan Cara Penyelesaiannya

Persamaan Dasar Akuntansi: Pengertian, Unsur, Contoh dan Cara Penyelesaiannya

Feenance.web.id - Pada dasarnya, bagi Anda yang akan atau baru belajar akuntansi, Anda perlu memahami hal dasar yakni Persamaan Dasar Akuntansi. Persamaan ini akan selalu dipakai oleh akuntan dalam setiap aktivitas akuntansi suatu perusahaan. Lantas, apa yang dimaksud dengan Persamaan Dasar Akuntansi?

Apa Pengertian Persamaan Dasar Akuntansi?

Dalam akuntansi, dikenal sebuah persamaan yang menyeimbangkan sisi debit dan sisi kredit. Sisi debit terdiri dari aset dan sisi kredit terdiri dari utang ditambah modal. Persamaan tersebut dikenal dengan istilah Persamaan Dasar Akuntansi.

Jadi, Persamaan Dasar Akuntansi merupakan hubungan antara aset, liabilitas (kewajiban), dan ekuitas (modal) pemilik dari suatu perusahaan. Persamaan dasar akuntansi sering kali dinyatakan dalam rumus berikut:

Aset = Liabilitas + Ekuitas
atau
Aset = Liabilitas + Ekuitas + Pendapatan - Beban - Prive

Rumus persamaan akuntansi di atas bersifat mutlak (baku). Liabilitas harus ditempatkan terlebih dahulu sebelum ekuitas. Artinya, kreditur memiliki hak lebih utama atas kekayaan perusaaan. Jika aset masih ada (masih tersisa), pemilik dana atau pemegang saham memiliki hak atas sisa aset tersebut.

Apa Saja Unsur Persamaan Dasar Akuntansi?

Dalam persamaan dasar akuntansi, terdapat beberap unsur pembentuk, diantaranya:
  1. Aset (harta) adalah sumber daya ekonomi yang dimiliki suatu perusahaan. Aset ini digunakan atau dimanfaatkan oleh perusahaan untuk kegiatan operasional. Aset dapat berupa uang kas, piutang, persediaan barang dagang, perlengkapan, peralatan, kendaraan, tanah, mesin dan aset lainnya.
  2. Liabilitas (utang) merupakan kewajiban perusahaan kepada kreditur (supplier dan bank) dan pihak lainnya (karyawan, pemerintah) yang harus dibayar di masa mendatang. Liabilitas dapat berupa utang usaha, pinjaman bank, utang gaji, utang pajak dan kewajiban lainnya.
  3. Ekuitas (modal) merupakan hak pemilik dana atau pemegang saham atas aset perusahaan. Ekuitas perusahaan perorangan dinamakan ekuitas pemilik (owner’s equity), untuk firma disebut ekuitas kemitraan (partnership equity) dan untuk perseroan disebut ekuitas pemegang saham (stockholder’s equity).
  4. Pendapatan adalah perolehan aktiva atau sumber ekonomi sebagai imbalan atas penyerahan barang atau jasa kepada pihak lain. Dalam penyusunan laporan keuangan, pendapatan bersifat menambah modal perusahaan.
  5. Beban adalah peningkatan kewajiban atau sejumlah pengorbanan yang dikeluarkan pada proses pembuatan, penjualan, penyerahan barang dan jasa dalam rangka menghasilkan laba. Beban dalam penyusunan laporan keuangan akan mengurangi modal
  6. Prive merupakan penarikan atau pengambilan sejumlah harta perusahaan untuk kepentingan pribadi pemilik (tidak ada kaitannya dengan kepentingan perusahaan).

Seperti Apa Contoh Persamaan Dasar Akuntasi?

Untuk memahami persamaan dasar akuntansi, berikut contohnya.
Pada tanggal 1 Januari 2019, Tuan Fullo membuka jasa konsultan perpajakan dengan nama perusahaan “PT. Seri Akuntansi dan Seri Pajak”. Transaksi yang terjadi selama bulan Januari 2019 adalah sebagai berikut:
  • 1 januari Tuan Fullo menyetorkan uang kas ke perusahaan sebagai modal awal sebesar Rp 85,000,000,-
  • 3 Januari dibayar sewa kantor untuk bulan Januari sebesar Rp 10,000,000,-
  • 6 Januari dibeli perlengkapan berupa alat tulis kantor secara kredti dengan harga Rp 6,000,000,-
  • 10 Januari dibayar beban iklan, yang dimuat surat kabar Lampu Merah sebesar Rp 600,000,-
  • 12 Januari diterima uang sebesar Rp 12,000,000,- atas jasa yang telah diberikan kepada klien.
  • 13 Januari Tn Fullo mengambil uang tunai untuk keperluan pribadi sebesar Rp 4,000,000,-
  • 15 Januari membebankan tagihan kepada klien atas jasa yang telah diberikan Tn Fullo sebesar Rp 37,000,000,-. Dalam hal ini, Tn Fullo belum menerima pembayarannya.
  • 17 Januari dibayar utang atas pembelian perlengkapan tanggal 6 Januari yang lalu.
  • 22 Januari diterima sebagian pembayaran atas jasa yang telah diberikan pada tanggal 15 Januari yang lalu sebesar Rp 25,000,000,-
  • 30 Januari dibayar beban listrik dan telepon sebesar Rp 2,000,000,-
  • 31 Januari dibayar gaji karyawan sebesar Rp 13,000,000,-
Persamaan Dasar Akuntansi atas transaksi keuangan PT. Seri Akuntansi dan Seri Pajak
seriakuntansi.blogspot.com Persamaan Dasar Akuntansi: Definisi, Unsur, Contoh dan Cara Penyelesaiannya

Demikian pembahasan mengenai Persamaan Dasar Akuntansi: Definisi, Unsur, Contoh dan Cara Penyelesaiannya. Semoga bermanfaat bagi teman-teman sekalian. Terima kasih

Posting Komentar untuk "Persamaan Dasar Akuntansi: Pengertian, Unsur, Contoh dan Cara Penyelesaiannya"