5 Faktor Mempengaruhi Penjualan, Cara Mengidentifikasi Kerangka diferensiasi dan Bauran Pemasaran
Berubahnya tingkat kemampuan masyarakat dalam melakukan transaksi secara online sangatlah tinggi akhir-akhir ini. Banyaknya UMKM atau pelaku bisnis usaha kecil menengah yang mulai masuk ke ranah online dan e-commerce turut andil dalam hal tersebut. Oleh karena itu, penting untuk mengetahui berbagai faktor yang mempengaruhi penjualan online di marketplace.
Faktor-faktor yang mempengaruhi penjualan
1. Kondisi dan kemampuan manajerial
Transaksi jual beli merupakan pemindahan hak milik secara komersial atas barang dan jasa pada prinsipnya melibatkan dua pihak yaitu penjual sebagai pihak pertama dan pembeli sebagai pihak kedua.
Disini penjual harus dapat menyakinkan kepada pembeli agar dapat mencapai sasaran penjualan yang diharapkan.
2. Kondisi pasar
Pasar sebagai kelompok pembeli atau pihak yang menjadi sasaran dalam penjualan dapat pula mempengaruhi kegiatan penjualan.
3. Modal
Usaha promosi dan sebagainya semua ini hanya dapat dilakukan apa bila penjual memiliki sejumlah modal yang diperlukan oleh perusahaan.
4. Kondisi organisasi perusahaan.
Pada perusahaan besar biasanya masalah penjualan ditangani oleh bagian penjualan yang dipegang oleh ahli bidang penjualan lain.
Sistem organisasi lebih sederhana masalah-masalah yang dihadapinya juga tidak sekompleks perusahaan besar, biasanya masalahnya perusahaan ini ditangani oleh perusahaan dan tidak diberikan kepada orang lain.
5. Faktor lain.
Faktor-faktor yang mempengaruhi penjualan yaitu periklanan, peragaan, kampanye, dan pemberian hadiah.
Namun untuk melaksanakannya diperlukan dana yang tidak sedikit. Bagi perusahaan yang memiliki modal yang kuat kegiatan ini secara rutin dapat dilakukan sebaiknya perusahaan kecil jarang melakukan karena memiliki modal sedikit.
Baca Juga : Taktik Pemasaran perusahaan dan diferensiasi
Cara Mengidentifikasi Kerangka Diferensiasi secara iInfrastucture Content, Context, dan Content.
Salah satu cara yang dapat ditempuh untuk mendapatkan sebuah diferensiasi adalah dengan mengintegrasikan konten (content), konteks (context), dan infrastruktur konten (infrastructure content), yang dimiliki sehingga dapat menjadi sebuah nilai lebih yang dapat tawarkan kepada pelanggan.
Esensi dari diferensiasi adalah agar lebih dikenal sehingga menjadi identitas diri.
a. Kerangka diferensiasi secara infrastucture content, context, dan content.
Adapun tiga dimensi diferensiasi adalah sebagai berikut :
1) Konten (content).
Konten adalah diferensiasi yang menunjuk pada ”apa” value yang perusahaan tawarkan kepada pelanggan. Content diferentiation biasanya merupakan offering utama dari produk dan perusahaan kepada pelanggan.
2) Konteks (context).
Konteks adalah dimensi yang menunjuk pada bagaimana ”cara” (how to offer) menawarkan value kepada pelanggan.
Dimana perusahaan membedakan diri dari pesaing berdasarkan pada bagaimana cara menawarkan value ke pelanggan.
3) Infrastruktur Konten (infrastucture content).
Infrastruktur adalah faktor – faktor pemungkin terjadinya diferensiasi konten dan konteks (enabler). Dimensi ini menunjuk pada perbedaan dari pesaing berdasarkan kemampuan teknologi, kapabilitas SDM, dan kepemilikan fasilitas untuk mendukung menciptakan diferensiasi konten dan konteks.
Tiga rumusan diferensiasi yang dikonsentrasikan pada suatu penawaran ideal oleh perusahaan, yaitu: konten, konteks, dan infrastruktur konten.
- Konten atau isi (apa yang ditawarkan) adalah manfaat pokok dari produk itu sendiri.
- Konteks (bagaimana cara menawarkan) mengacu kepada cara perusahaan menawarkan produk.
- Infrastruktur konten (sebagai enabler) adalah teknologi, fasilitas, dan karyawan yang digunakan untuk menciptakan isi dan konteks.
Kerangka diferensiasi secara infrastucture content, context, dan content.
- Konten (apa yang ditawarkan) :
- Konteks (bagaimana cara menawarkan):
- Infrastruktur Konten (fasilitas yg digunakan):
Cara menjabarkan dan elemen–elemen dalam bauran pemasaran.
Perumusan elemen bauran pemasaran.
Rumusan elemen–elemen bauran pemasaran dibagi menjadi 4P (Product,
Price, Promotion, dan Place), yaitu:
Product.
Definisi Produk
Produk yaitu segala sesuatu tentang produk yang dipasarkan, yang meliputi perencanaannya maupun pengembangan produknya. Produk jasa merupakan suatu kinerja penampilan, tidak berwujud, dan cepat hilang, lebih dapat dirasakan daripada dimiliki serta pelanggan lebih dapat berpartisipasi aktif dalam proses mengkonsumsi jasa tersebut.
Sesungguhnya pelanggan tidak membeli barang atau jasa tetapi membeli manfaat yang dapat pelanggan dapatkan dari pembelian suatu barang atau jasa.
Konsep produk baru
Perubahan ini pada gilirannya menuntut inovasi dan kreativitas setiap organisasi agar dapat menyempurnakan produk yang sudah ada dan mengembangkan produk baru dalam rangka mempertahankan kelangsungan hidup dan profitabilitas perusahaan.
Proses pengembangan produk
Sebagian perusahaan memiliki sistem dan proses formal untuk mengelola program pengembangan produk baru.
Adapun empat tahap pokok pengembangan produk baru adalah :
- Pemunculan ide
- Penyaringan ide
- Pengembangan produk
- Pengujian pasar atau produk
2) Price.
Definisi price (harga).
Price adalah cara – cara penetapan dan kebijakan harga yang tempuh. Penentuan harga merupakan titik kritis dalam bauran pemasaran jasa karena harga menentukan pendapatan dari suatu usaha atau bisnis. Keputusan penentuan harga juga sangat signifikan di dalam penentuan nilai atau manfaat yang diberikan kepada konsumen dan memainkan peranan penting dalam gambaran kualitas jasa. Payne mendefinisikan harga sebagai harga yang dibayar dan cara – cara atau syarat –syarat yang berhubungan dengan penjualannya.
Penetapan harga jual mempunyai beberapa sasaran, diantaranya :
- Mempertahankan pasar
- Memaksimumkan pendapatan
- Memaksimumkan keuntungan atau laba
- Pertumbuhan penjualan yang maksimum
- Penetapan harga peluncuran pasar
- Kepimpinan mutu produk
3) Place.
Definisi Saluran Distribusi/tempat (Place).
Saluran Distribusi/tempat adalah menyangkut cara – cara penyaluran dan penanganan produk dari produsen sampai ke tangan konsumen. Keputusan mengenai lokasi pelayanan yang akan digunakan melibatkan pertimbangan bagaimana penyerahan jasa kepada konsumen dan dimana hal tersebut berlangsung. Tempat/lokasi juga penting sebagai lingkungan di mana dan bagaimana jasa akan diserahkan, sebagai bagian dari nilai dan manfaat jasa.
Terdapat tiga jenis interaksi antara penyedia jasa dengan konsumen yang berhubungan dengan yang pemilihan lokasi
yaitu :
- Konsumen mendatangi pemberi jasa.
- Penyedia jasa mendatangi konsumen jasa.
- Penyedia jasa dan konsumen melakukan interaksi melalui perantara.
Promotion.
Definisi Promosi.
Promosi adalah semua kegiatan yang ditujukan untuk memacu tingkat permintaan terhadap produk yang dipasarkan.
Promotion adalah aktivitas pemasaran yang berusaha menyebarkan informasi, mempengaruhi/membujuk, dan atau mengingatkan pasar sasaran atas perusahaan dan produknya agar bersedia menerima, membeli, dan loyal pada produk yang ditawarkan perusahaan yang bersangkutan.
Tujuan promosi
Ada tiga tujuan promosi yaitu :
- Menginformasikan, dapat berupa menginformasikan pasar mengenai keberadaan suatu produk baru, memperkenalkan cara pemakaian yang baru dari suatu produk, menyampaikan perubahan harga kepada pasar, menjelaskan cara kerja suatu produk, menginformasikan jasa-jasa yang disediakan oleh perusahaan, meluruskan kesan yang keliru, mengurangi ketakutan pembeli dan membangun citra perusahaan.
- Membujuk pelanggan/konsumen sasaran. Hal tersebut dilakukan untuk membentuk pilihan merk tertentu, mengalihkan pilihan ke merk tertentu, mengugah persepsi pelanggan terhadap atribut produk, mendorong pembeli untuk belanja saat itu juga.
- Mengingatkan yang terdiri dari mengingatkan pembeli bahwa produk yang bersangkutan dibutuhkan dalam waktu dekat, mengingatkan pembeli akan tempat- tempat yang menjual produk perusahaan, membuat pembeli tetap ingat walaupun tidak ada iklan.
Jenis promosi
Ada beberapa jenis promosi :
- Iklan melalui media cetak
- Promosi penjualan melalui pameran dagang
- Wiranaga, mempromosikan langsung barang ke konsumen sasaran dengan membawa produk contoh
- Pemasaran langsung, langsung menghubungi konsumen.
- Humas, yaitu mempublikasikan barang kita melalui billboard, pamphlet dan sebagainya.
Posting Komentar untuk "5 Faktor Mempengaruhi Penjualan, Cara Mengidentifikasi Kerangka diferensiasi dan Bauran Pemasaran"
Silahkan sampaikan tanggapan, kritik dan saran Anda. Tuangkan dalam kolom Komentar.
Terima kasih.