Widget HTML #1

Program Laporan Keuangan Akuntansi Untuk Perusahaan

Program Laporan Keuangan Akuntansi Untuk Perusahaan
Program Laporan Keuangan Akuntansi Untuk Perusahaan

Laporan Keuangan Akuntansi Untuk Perusahaan

Laporan keuangan akuntansi merupakan bentuk pelaporan atas terjadinya transaksi keuangan selama proses pembukuan tersebut dilakukan. Penyusunan dari laporan keuangan juga harus selaras dengan prinsip akuntansi. Sehingga akuntan tidak dapat asal dalam menyusun laporan keuangan agar tidak terjadi kesalahan.

Sebab pencaatatan laporan keuangan termasuk dalam dasar-dasar akuntansi. Selain itu juga menyangkut siklus akuntansi, perencanaan akun akuntansi, pembuatan jurnal, sampai dengan penyusunan laporan keuangan itu sendiri. Untuk itu, Anda sebaiknya memahami benar dengan apa saja yang perlu menjadi bekal dalam membuat laporan keuangan itu.


Prinsip Dasar untuk Laporan Keuangan

Seorang akuntan, untuk dapat menguasai prinsip dari dasar akuntansi harus paham dengan persamaan dasar akuntansi. Persamaan dasar ini akan membantu akuntan dalam pembuatan jurnal untuk transaksi jenis debet serta jenis kredit. Perhitungannya dari prinsip persamaan dasar akuntansi pun tidak dapat asal ditentukan. Anda harus mengetahui besarnya harta atau aktiva yang diperoleh dari perhitungan hutang sebagai liabilities ditambah dengan modal sebagai capital. Jadi, kalimat matematisnya menjadi: Harta (Aktiva) = Hutang (Liabilities) + Modal (Capital). Kemudian dapat dibedakan untuk perhitungan prinsip akuntansi dasar Debet (+) dan Debet (-). Debet (+) merupakan jurnal transaksi yang masuk dalam kelompok aktiva. Sedangkan Debet (-) merupakan jurnal transaksi yang masuk dalam kelompok hutang. Jika Anda diminta untuk menghitung jurnal transaksi yang masuk kelompok modal, maka perhitungan juga harus disesuaikan dengan prinsip dari dasar akuntansi yang ada. Untuk lebih jelasnya, akan dijelaskan pula mengenai persamaan akuntansi.


Persamaan Akuntansi dalam Laporan Keuangan

Dalam laporan keuangan, setiap perhitungan harus disesuaikan dengan persamaan dasar berikut ini.  Ada dua contoh persamaan akuntansiyang kerap dan sering digunakan dalam perhitungan.

Pertama, H = U + M, yang mana H = U dan H = M. H merupakan singkatan dari Harta, harta yang dimiliki oleh perusahaan dapat juga disebut sebagai kekayaan. U merupakan singkatan dari Utang, utang yang harus dibayarkan oleh perusahaan kepada pihak tertentu yang dihutangi. M merupakan singkatan dari Modal, sebagai modal yang dimiliki oleh perusahaan.

Kedua, H + B = U + M + P. Dengan keterangan B merupakan Biaya, yaitu biaya yang diperlukan mendapatkan pemasukan atau penghasilan dari perusahaan. P merupakan pendapatan, yaitu pendapatan dari aktiva sebuah perusahaan. Kedua persamaan tersebut menjadi perhitungan dasar Anda dalam laporan keuangan akuntansi.


Pencatatan Dokumen dalam Bentuk Laporan Keuangan

Memahami prinsip dasar akuntansi seorang akuntan akan dipermudah dalam menyusun laporan keuangan. Laporan keuangan akan lebih rapi dan mudah terbaca dengan tampilan yang jelas. Perkembangan teknologi saat ini mengarahkan para akuntan untuk ahli dalam mengolah laporan keuangan dengan software akuntansi. Software tersebut menjadi bukti laporan keuangan yang dapat dipertanggung jawabkan, bukti orisinil dari transaksi yang terjadi di perusahaan, dan hal-hal yang berkaitan dengan akuntansi untuk laporan keuangan. Seperti yang diketahui, dalam laporan keuangan tentu juga mengandalkan dari adanya laporan bukti kuitansi, faktur, sek, serta bilyet giro perusahaan. Itu semua menjadi bukti yang akan memperkuat laporan keuangan yang akuntan buat.


Jenis-jenis Laporan Keuangan

Seorang akuntan tidak perlu direpotkan untuk menyusun laporan keuangan. Dijelaskan di atas bahwa software untuk penyusunan data-data akuntansi dapat didownload dengan mudah. Anda dapat download software akuntansi melalui internet. Kemudian tinggal instal ke komputer dan dapat langsung memakainya. Dan tentunya laporan keuangan akuntansi yang Anda buat nanti juga disesuaikan dengan jenisnya. Ada empat jenis bentuk dari laporan keuangan yang disusun akuntan. Akuntan akan membuat penyusunan jenis- jenis laporan keuangan sebagai berikut:

  1. Laporan keuangan atau neraca
  2. laporan laba dan rugi
  3. Laporan perubahan ekuitas
  4. Laporan arus kas.

Dalam software nanti terdapat formulir untuk memudahkan Anda dalam menyusun laporan keuangan akuntansi. Jelas membuat akuntan tidak perlu bekerja dua kali ketika harus bekerja cepat. Jika biasanya Anda harus menunjukkan laporan keuangan dalam bentuk manual, yaitu dengan tulis tangan. Kini, ketika atasan ingin segera melihat laporan keuangan perusahaan, Anda dapat tinggal mengerjakannya melalui software yang ada dan tinggal print hasil pekerjaan Anda tersebut.

Posting Komentar untuk "Program Laporan Keuangan Akuntansi Untuk Perusahaan"